Selasa, 27 Oktober 2015

Revi'L Cerbung "Assalamu'alaikum Cintaku 3" By Iin Haerunnisa

Assalamu'alaikum Cintaku part 3







Siapa sahabat yang tak sedih,ketika melihat temannya yg begitu baik harus dipecat.Begitulah suasana ketika di ruangan belakang restoran tempat para pegawai beristirahat melihat Reza yang sedang mencopot celemek yg dikenakan nya.°°
"Mas Reza, kasihan banget nasib mas ini.." Ucap Fatma dengan rasa simpati yg mendalam sambil mengusap air mata nya yang hendak jatuh.
"Iya,ko haji Ipul tega bener yah..mana Mas Reza gak dikasih uang sepeser pun,wah..kebangetan tuh orang!!" Ucap Karin dengan nada kesal.
"Udah..ga apa2, yg penting kita saling doakan yg terbaik aja yah.." Ucap Reza kalem.
"Za,semoga kamu dapet kerjaan baru dan lebih sukses lg yah..!!" Ujar Risky sambil memegang pundak Reza.
"Iya,Bang,aamiin..makasih doanya.Semoga Bang Risky juga makin sukses lagi,aamiin.Bang Risky jangan lupain Ejja yah" Pinta Reza sambil memeluk Risky.
"Tenang,Za..aku bukan tipe orang yg gampang lupain temen sendiri.Apalagi temen sebaik kamu,Za.." Ucap Risky.
"Iya Bang.. ya udah aku pamit dulu.ya Bang,Assalamu'alaikum..!!" Ucap Reza sambil melepaskan pelukan perpisahan nya.
"Iya Za,Wa'alaikumussalam..!" Jawab Risky sambil menepuk-nepuk punggung Reza.
Reza pun pergi dari restoran tersebut.Saat sampai pintu rumahnya,hati Reza sedih kalau sampai adik2nya tau bahwa Reza dipecat dari restoran.Di depan pintu,air mata Reza sempat terjatuh namun ia segera mengusapnya kembali.
"Assalamu'alaikum..??" Ucap Reza sambil membuka pintu rumahnya dan melangkah masuk.
"Wa'alaikumussalam.." jawab si kembar dengan serentak.
"Lho,Aa ko jam segini udah pulang?? Tumben banget.." Tanya Rizky heran.
"Gak apa2 ki, cuman Aa abis dipecat aja dari restoran" jawab Reza dengan menunjukkan wajah yang tenang seraya tidak berlarut dalam kesedihannya.
"Hah..?? Aa dipecat..?? Ah,Yang bener??" Tanya Ridho seraya tidak percaya kalau kakaknya memang benar-benar dipecat.
"Iya,tapi ya udah lah..kalian jgn khawatir,Aa akan cari lagi kerjaan yg lebih cocok buat Aa.Makanya kalian do'ain Aa yah..!!" Pinta Reza pada adik2nya.
"Pasti,A..kita selalu do'ain Aa.." ucap Rizky seraya meyakinkan kakaknya.
Adzan pun berkumandang menandakan masuknya waktu shalat Maghrib.Reza dan adik2nya pun shalat berjamaah di rumah.
"Oh iya Aa..boleh gak kalo malem ini Ridho ke rumah Ega?" Tanya Ridho pada Reza seusai shalat Maghrib.
"Hayoo..Mau ngapain??" Reza bertanya balik dengan nada bicara curiga.
"Mau tanya2 soal pelajaran aja ke dia, dia kan juara kelas,A" jawab Ridho kalem.
"Hadeuhh..nge modus aja.. malem minggu sekarang tuh, ya udah mangga.. tapi awas jangan macem2 dan jangan lewat jam 9 okey..??" Pesan Reza pada adiknya mengizinkan.
"Horeee..makasih Aa..?" Ucap Ridho dengan bahagianya.
"Iyaa.." jawab Reza sambil tersenyum.
Waktu berlalu,hingga menunjukkan pukul 19.30.Ridho sudah rapi memakai kaos berwarna biru langit dan jeans hitam dengan sedikit semprotan parfum di badannya.
"Hmm..adik Aa yg satu ini wangi banget..!!" Puji Reza pada Ridho sambil memejamkan mata seraya menikmati semerbak parfum yang dipakai Ridho.
"Makasih Aa.. tau aja,kalo Rizky wangi" ucap Rizky ikut menyambar.
"Hiiihh..si Rizky GR banget haha.." Ucap Reza pada Rizky sambil tertawa.
"haha..A..Ridho pergi dulu yah.. Assalamu'alaikum.?" Ucap Ridho sambil mencium tangan Reza seraya meminta izin.
"Iya,Wa'alaikumussalam.. hati2 Dho" jawab Reza sambil tersenyum yang sedang menonton televisi bersama Rizky.
Sesampainya di rumah Ega yang masih satu kampung,Ridho dengan semangatnya mengetuk pintu rumah minimalis remaja cantik berusia 17 tahun itu.
"Assalamu'alaikum..Egaa??" Ucap Ridho sambil mengetuk pintu.
"Wa'alaikumussalam,sini sini masuk.." Jawab Ega sambil membuka pintu mengajak masuk Ridho ke rumahnya.
"Iya,Ga..makasih..tapi aku pengen di luar aja deh,soalnya aku mau ngajakin kamu ke pasar malam" Ucap Ridho seraya mengajak Ega.
"Ooh.. ya udah,aku siap2 dulu yah.." Ucap Ega.
"Iya Ega cantik.." puji Ridho sambil tersenyum-senyum.
"Makasih Ridho ganteng.." Ega memuji balik sambil masuk kembali ke rumahnya.
Beberapa menit kemudian,Ega menghampiri Ridho yg menunggu di luar.Ega dengan cantiknya memakai baju lengan panjang berwarna biru langit dan jeans hitam dengan jilbab pashmina berwarna biru yang menutup kepalanya.
"Waaahhh..cantik,,kita couple'an nih ceritanya??" Tanya Ridho yang terpesona melihat Ega.
"Iya dong,Ridho..!!" Jawab Ega dengan wajah berseri2.
"Hey..mau pada kemana kalian?" Tanya bu Inul,ibunda Ega yang tiba2 keluar menghampiri Ega dan Ridho.
"Ini bu Inul..kita mau jalan2 ke pasar malam.." jawab Ridho sopan.
"Ko ke pasar malam.. kaya pacaran orang2 jaman dulu aja.. kalo anak muda jaman sekarang mainnya ke mall dong.. ke pasar malam paling belinya bakso.Coba kalo ke mall,kan kerenan dikit..moga aje yeh,lo kaga sampe jadi mantu gue,Hadeuhh..Ridho,Ridho.." ucap ibu Inul nyerocos sambil mengipas2 tubuhnya yg mulai gerah.
"Maaf bu,mungkin untuk saat ini Ridho baru mampu ajak Ega ke pasar malam,tapi kalo Ridho udah punya uang pasti Ridho bakalan ajak Ega ke mall bahkan kemanapun yg Ega mau,InsyaAllah!" Ucap Ridho seraya berharap.
"Hadeuhh..lagu2an lu, gue hafal bener keadaan keluarga lu yeh,Ridho.. Kaka lu aja tuh,si Reza gagaaal terus cari uang..udah gitu gue denger2 die abis dipecat tuh dari Pixie Restaurant" ujar bu Inul masih nyerocos.
"Udah,Bun..cukup.Bunda jangan ngehina Ridho terus,kasihan dia. Ya udah,Bunda izinin aku gak jalan ama Ridho?" Tanya Ega sambil menyudahi penghinaan ibunya thd Ridho.
"Iya2, tapi jangan lama2,huhh..dasar!" Ucap ibunya sinis.
"Makasih bunda,kita pamit dulu..Assalamu'alaikum" pamit Ega,sambil mencium tangan bundanya.
"Iya,Wa'alaikumussalam" jawab ibu Inul ketus.
"Assalamu'alaikum,bu Inul.." Ucap Ridho ikut mencium tangan bu Inul.
"Eee..udah udah,ga usah ikut2an cium tangan" ucap bu Inul sambil menghindarkan tangannya dari Ridho.
Kemudian Ridho pergi membonceng Ega menggunakan motor matic milik kakaknya,Reza.Ketika mendapati 2 tikungan,tiba2 Ridho mendadak lupa jalan menuju pasar malam.
"Eh,Ga..kamu hafal gak jalan ke pasar malem?" Tanya Ridho sambil berhenti sejenak karena kebingungan.
"Apalagi Ega,Dho..Ega kan di rumah terus.Emang kamu lupa yah,Dho??" Tanya Ega pada Ridho.
"Iya nih,ko aku tiba2 lupa gini yah..eh,tunggu..tapi perasaan belok ke kiri deh" Ucap Ridho asal menebak.
"Kamu yakin,Dho..?" Tanya Ega.
"Iya,semoga aja bener..ya udah,kita jalan aja yah.." Jawab Ridho berharap.
Kemudian mereka melanjutkan perjalanannya dengan mengikuti jalan arah kiri.Suasana jalanan yang gelap karena kurang penerangan ini sering terjadi penculikan maupun curanmor yg kerapkali meresahkan warga sekitar.
"Duuh..gelap banget yah,Ga..mana pada sepi kek gini.." ujar Ridho sambil nyetir.
"Iyah ya,Dho..apa jangan2 kita kesasar ya?" Tanya Ega seraya mendapati firasat buruk.
"Kamu jgn nakut2in gitu,dong.. ooh iya,Ga..ko aku bonceng kamu tiba2 rasanya berat bgt yah..Coba lihat,Ga ban nya barangkali kempes!" Ucap Ridho menyuruh Ega.
"Waah..gawat,Dho..kalo ini sih bukan kempes lagi,kayaknya ini bocor deh.." Ucap Ega sambil melihat ban belakang menggunakan senter hp nya karena keadaan jalan yg kurang penerangan.
"Ah,yang bener Ga?? Coba coba kita turun dulu" Tanya Ridho dengan nada kaget.
"Iya,Dho..periksa deh..!" Jawab Ega sambil turun dari motor.
Mereka pun turun dan memeriksa ban motor nya.Ketika keduanya tengah sibuk memeriksa ban motor yg bocor,tiba2 ada 3 orang pemuda dewasa yang satu berpakaian rompi berbahan jeans yg compang-camping,sedangkan 2 orang lainnnya bertato dan memakai anting.
"Dek,kenapa tuh motornya?" Tanya pemuda bertato tsb dengan kasar.
"Eh..i ini bang,ban nya bocor" jawab Ega kaget sambil ketakutan.
"Wah..Dek,malem2 gini gak baik keluyuran.Mending ikut ke rumah kita aja,nanti motor nya kita benerin deh.." Ajak pemuda berrompi jeans compang-camping tsb seraya membujuk Ega dan Ridho.
"Ah,enggak bang..makasih" ucap Ridho menolak.
"Eh,Dho..tapi apa lebih baik kita ikut ke rumah abang2 itu aja..pasar malem kan masih lumayan jauh?"
"Enggak ah..kamu gak liat penampilan mereka gimana?" Jawab Ridho yg kemudian bertanya balik.
"Ia sih..tapi kayaknya mereka baik deh,lagian kita jangan hanya melihat orang dari luarnya aja.." Ucap Ega.
"Ya bisa aja itu cuman usaha mereka.Hati2 Ga,sekarang para penjahat itu pinter2" ucap Ridho menasihati Ega.
"Woyy..kalian ngomongin kita ya..dasar anak gak tau diuntung..!!" Ucap pemuda bertato dengan nada bicara yg kasar.
"Maksud abang ini apa ya??" Tanya Ridho menantang.
"Wah..kecil2 udah berani nih bos..enaknya diapain yah ni bocah??" Tanya pemuda berrompi jeans tsb.
"Bawa mereka ke base camp sekarang juga cepet!!" Ucap pemuda bertato tsb menyuruh pada kedua temannya.
Karena Ridho sudah kewalahan menghadapi penjahat tsb,alhasil mereka diculik dan motornya pun dibawa oleh penjahat tsb.Ega dan Ridho tidak sempat berteriak minta tolong,karena mereka telah dibius oleh penjahat itu.Mereka kemudian disekap di tempat penyekapan para penjahat tsb.°°

Bersambung
#sumber : Facebook_REVILOVERS_group

Tidak ada komentar:

Posting Komentar